Sunday, October 07, 2007

Sendiri Lagi Di Ketinggian


Aku mengetik seorang diri di Lantai 4 Gedung D FHUI, di laptopnya Parul, sambil mendengarkan Slow Machine-nya Parul. Uah, betapa enaknya seorang diri. Betapa besarnya kebutuhanku atas kesendirian. Di sana kelak, di dalam liang aku 'kan sendiri saja. Benarkah itu? Ataukah aku akan berada di tempat lain? Entah. Perutku tak kunjung beres juga, mungkinkah akan mengantarku ke dalam liang kesendirian itu?

Apapun itu, semoga Allah menjadikanku termasuk hambaNya yang bergembira harap-harap cemas untuk bertemu denganNya. Mati adalah satu-satunya cara yang paling jelas, bagi mahluk lemah sepertiku. Di dunia ini, kecil harapanku untuk bertemu denganNya. Oh Allah, Maha Tahu Engkau atas segala pertanyaan yang memenuhi benakku. Hapuslah atau jawablah.

Ramadhan akan segera berakhir, tinggal beberapa hari saja. Mengerikan sekali! Tak sekali pun, tak sedikit pun aku berusaha meningkatkan kualitas penghambaan. Tak satu surat pendek pun, tak satu kali tarawih pun, tak satu kali tahajjud pun! Shalat pun semakin berantakan. Pikiranku kalut ke mana-mana, memikirkan apa yang kutinggalkan dan apa yang kuharapkan. Ngeri benar! Jangan sampai, amit-amit, aku mengakhiri hidupku dengan cara itu.

Aku berlindung kepadaMu Allah dari yang seperti itu. Hanya berlindung kepadaMu, berharap belas kasihMu, andalanku. Lantas, apa lagi yang dapat kuandalkan? Orang kata ini tanda kebodohan. Bila benar begitu, semoga Allah menghapus kebodohan itu dariku, membuang kemalasan dariku. Allahumma paksakeun?!

Jam biologisku kacau-balau. Aku tidak bisa tidur malam. Baru bisa tidur lepas Shubuh, baru bangun setelah Dhuhur. Tidak mungkin segar badanku bila begitu caranya. Padahal, Sofyan menunggu Bab IV-nya. Insya Allah, hari ini Allah memberikan kekuatan lahir dan batin untukku menyelesaikannya.

Sekarang sudah Ashar, hari Minggu seorang diri di Lantai 4 Gedung D FHUI. Sungguh nyaman rasa hatiku, segala puji bagi Allah. Sedikit aneh rasa perutku, memang selalu begitu dia, aku sudah nyaris tak peduli lagi. Tiada daya upaya, tiada kekuatan, kecuali dengan Allah Ta'ala. Maha besar Allah, Maha Besar Allah, Tiada Sesembahan selain-Nya.

No comments: