Penggunaan istilah-istilah latin dan arab di sini tidak berarti apa-apa. Tidak seperti Gunawan Mohamad yang menggunakan istilah-istilah ajaib seraya memaknainya. Istilah-istilah ini semata-mata untuk gaya-gayaan. Sekadar untuk membuat jengkel Hari Prasetiyo van Cemeng. Sekadar untuk menunjukkan bahwa aku ini keturunan bangsawan yang hidupnya selalu enak. Selalu cukup pangan, sandang, papan, bahkan bergelimang kemewahan berupa pengetahuan dan kebijaksanaan dari seluruh dunia. Namun tetap saja sakit hatinya bila teringat cinta kirik, ya, anak anjing itu.
Itu karena hatiku masih berdegup-degup. Apa jadinya nenek moyang penutur bahasa austronesia ketika menyadari ia merancukan hati (liver) dengan jantung (heart). Yang tidak mungkin rancu adalah perhiasan-perhiasan yang tampak dari luar, yang menggelantung indah bagai bebuahan ranum. Ya, kata 'gantung' di situ harus diberi sisipan 'el' untuk menekankan betapa tidak hanya satu, tetapi dua. Meski entah secara genetis atau mungkin juga karena trauma bisa jadi tidak stereo, apapun itu, selalu sanggup membuat hati berdegup agak lebih kencang dari biasa.
Maka kuajak saja Dalida ketemuan di Lavandou. Selalu saja Dalida dan selalu di Lavandou dari kecilku. Sedang anak-anak lelaki di generasiku berkhayal mengenai Lasmini khayalan Niki Kosasih, aku sudah menempelkan kepalaku rapat-rapat pada kehangatan dan kelembutan Dalida. Dan bagaimana caranya memberitahu kalian, anak-anak orang susah, apa itu Lavandou. Sebuah desa nelayan yang nyaman di selatan Perancis, menghadap ke Laut Tengah. Dapatkah kalian bayangkan silir-semilir udara laut diselang-seling harum lavender, kepalaku dielus Dalida.
Kini, setelah paruh baya, aku hanya bisa berdoa agar semua anak perempuan di dunia menjadi curahan kasih-sayang bapak-bapaknya, sehingga mereka tahu apa itu kasih-sayang dalam keluarga. Aku mungkin memang asosial bahkan antisosial sekaligus, namun aku tahu persis apa itu keluarga. Bapak dan ibuku memberiku dan adik-adikku sebuah keluarga yang utuh dan sepenuhnya berfungsi. Aku tahu bagaimana bapakku berusaha bahkan sampai melampaui batas kemampuannya untuk menjadi bapak terbaik bagi adik-adik perempuanku. 'Moga surga baginya.
Lantas musim dingin yang hanya nyaman jika kita menemukan cara untuk tetap hangat. Jika tidak, maka musim dingin bisa berarti kematian. Itulah sebabnya akhir Oktober diperingati untuk mengenang orang-orang mati setiap tahunnya di negeri-negeri belahan utara. Akhir Oktober juga sering dijadikan batas terakhir untuk menuai apapun yang disemai, karena setelahnya hari-hari akan semakin pendek dan malam-malam semakin panjang dan dingin. Ini sekadar pamer pernah menghabiskan lengkap empat musim di negerinya langsung, terutama kepada yang belum pernah.
Bapaknya Sonny pernah membuatku menjadi anggota rombongan sirkus hahaha; sedang apapun yang tersisa padaku adalah dosa-dosa yang besarnya setara mahameru. Jika ada yang bertanya apa hubungan antara dua premis yang dihubungkan dengan 'sedang' maka kau harus bertemu Lisa. Tanyakan padanya. Ia pernah meninggalkan di rumahku potretnya. Aku tidak yakin, namun mungkin kalau tidak 8R ya 10R sekali ukurannya. Besar sekali. Aduhai apa benar yang terjadi padanya. Tanya Lisa mengapa premis satu harus masuk akalmu hubungannya dengan premis lainnya.
Tidak harus, biar kubantu menjawabnya, Lis'. Apa kau tidak pernah dengar mengenai pilihan F di mana pernyataan dan alasan kedua-duanya salah namun menunjukkan hubungan sebab-akibat. Aku jauh lebih baik dari itu. Terkadang premis atau konklusinya kubuat benar, bahkan seringkali keduanya benar, meski mungkin bagimu tidak menunjukkan hubungan sebab-akibat. Lantas kau menggunakan matematika untuk menguji ada-tiadanya hubungan, dan merasa bahwa konklusimu lebih sahih, lebih absah. Berarti kau belum tahu dentuman. Apa itu dentuman.
Itu karena hatiku masih berdegup-degup. Apa jadinya nenek moyang penutur bahasa austronesia ketika menyadari ia merancukan hati (liver) dengan jantung (heart). Yang tidak mungkin rancu adalah perhiasan-perhiasan yang tampak dari luar, yang menggelantung indah bagai bebuahan ranum. Ya, kata 'gantung' di situ harus diberi sisipan 'el' untuk menekankan betapa tidak hanya satu, tetapi dua. Meski entah secara genetis atau mungkin juga karena trauma bisa jadi tidak stereo, apapun itu, selalu sanggup membuat hati berdegup agak lebih kencang dari biasa.
Maka kuajak saja Dalida ketemuan di Lavandou. Selalu saja Dalida dan selalu di Lavandou dari kecilku. Sedang anak-anak lelaki di generasiku berkhayal mengenai Lasmini khayalan Niki Kosasih, aku sudah menempelkan kepalaku rapat-rapat pada kehangatan dan kelembutan Dalida. Dan bagaimana caranya memberitahu kalian, anak-anak orang susah, apa itu Lavandou. Sebuah desa nelayan yang nyaman di selatan Perancis, menghadap ke Laut Tengah. Dapatkah kalian bayangkan silir-semilir udara laut diselang-seling harum lavender, kepalaku dielus Dalida.
Kini, setelah paruh baya, aku hanya bisa berdoa agar semua anak perempuan di dunia menjadi curahan kasih-sayang bapak-bapaknya, sehingga mereka tahu apa itu kasih-sayang dalam keluarga. Aku mungkin memang asosial bahkan antisosial sekaligus, namun aku tahu persis apa itu keluarga. Bapak dan ibuku memberiku dan adik-adikku sebuah keluarga yang utuh dan sepenuhnya berfungsi. Aku tahu bagaimana bapakku berusaha bahkan sampai melampaui batas kemampuannya untuk menjadi bapak terbaik bagi adik-adik perempuanku. 'Moga surga baginya.
Lantas musim dingin yang hanya nyaman jika kita menemukan cara untuk tetap hangat. Jika tidak, maka musim dingin bisa berarti kematian. Itulah sebabnya akhir Oktober diperingati untuk mengenang orang-orang mati setiap tahunnya di negeri-negeri belahan utara. Akhir Oktober juga sering dijadikan batas terakhir untuk menuai apapun yang disemai, karena setelahnya hari-hari akan semakin pendek dan malam-malam semakin panjang dan dingin. Ini sekadar pamer pernah menghabiskan lengkap empat musim di negerinya langsung, terutama kepada yang belum pernah.
Bapaknya Sonny pernah membuatku menjadi anggota rombongan sirkus hahaha; sedang apapun yang tersisa padaku adalah dosa-dosa yang besarnya setara mahameru. Jika ada yang bertanya apa hubungan antara dua premis yang dihubungkan dengan 'sedang' maka kau harus bertemu Lisa. Tanyakan padanya. Ia pernah meninggalkan di rumahku potretnya. Aku tidak yakin, namun mungkin kalau tidak 8R ya 10R sekali ukurannya. Besar sekali. Aduhai apa benar yang terjadi padanya. Tanya Lisa mengapa premis satu harus masuk akalmu hubungannya dengan premis lainnya.
Tidak harus, biar kubantu menjawabnya, Lis'. Apa kau tidak pernah dengar mengenai pilihan F di mana pernyataan dan alasan kedua-duanya salah namun menunjukkan hubungan sebab-akibat. Aku jauh lebih baik dari itu. Terkadang premis atau konklusinya kubuat benar, bahkan seringkali keduanya benar, meski mungkin bagimu tidak menunjukkan hubungan sebab-akibat. Lantas kau menggunakan matematika untuk menguji ada-tiadanya hubungan, dan merasa bahwa konklusimu lebih sahih, lebih absah. Berarti kau belum tahu dentuman. Apa itu dentuman.
Apa yang dapat membuatmu tahu apa itu dentuman
No comments:
Post a Comment